Ulang Tahun ke 366 Maria Sibylla Merian Hari ini 2 April 2013 logo google kembali berubah dengan thema Maria Sibylla Merian's 366th birthday | Maria Sibylla Merian (lahir 2 April 1647 – meninggal 13 Januari 1717 pada
umur 69 tahun) adalah seorang naturalis, seniman alam, dan ilustrator
ilmiah Jerman yang mempelajari tentang tumbuh-tumbuhan dan serangga. Ia
membuat lukisan rinci mengenai kehidupan serangga dan tumbuhan yang ia
teliti. Pengamatan dan dokumentasinya yang rinci mengenai metamorfosis
kupu-kupu telah menjadikannya sebagai salah satu tokoh penting, meskipun
tidak dikenal, dalam ilmu entomologi.
 |
| courtesy: Google.co.id |
Maria
Sibylla Merian lahir pada tanggal 2 April 1647 di Frankfurt, Kekaisaran
Romawi Suci (sekarang Jerman). Ia berasal dari keluarga seorang pemahat
Swiss dan penerbit Matthäus Merian. Ayahnya wafat tiga tahun setelah
kelahirannya, dan pada tahun 1651 ibunya menikah lagi dengan seorang
pelukis bernama Jacob Marrel. Marrel mengajari Merian cara menggambar
dan melukis. Pada usia tiga belas tahun, ia membuat lukisan pertamanya
tentang serangga dan tumbuh-tumbuhan.
Pada tahun 1665, Merian menikah dengan murid Marrel bernama Johann Andreas Graff. Dua tahun kemudian, putri pertama mereka, Johanna Helena lahir, dan keluarga ini lalu pindah ke Nuremberg. Saat tinggal disana, Maria Sibylla melanjutkan keterampilan melukisnya dan membuat desain untuk pola sulaman.
Sebuah lukisan Merian yang diambil dari Metamorphosis insectorum Surinamensium
Merian pindah ke Suriname pada tahun 1699 bersama dengan putri bungsunya, Dorothea Maria. Ia bekerja di Suriname selama dua tahun sebelum akhirnya terpaksa pindah kembali ke Belanda karena wabah malaria.Selama di Suriname, Merian telah menjelajah dan menggambar beraneka ragam tumbuh-tumbuhan dan serangga asli Suriname. Karyanya ini kemudian diterbitkan di Belanda pada tahun 1705 dengan judul Metamorphosis Insectorum Surinamensium dan merupakan sumbangan terbesar Merian dalam bidang entomologi.
Pada tahun 1665, Merian menikah dengan murid Marrel bernama Johann Andreas Graff. Dua tahun kemudian, putri pertama mereka, Johanna Helena lahir, dan keluarga ini lalu pindah ke Nuremberg. Saat tinggal disana, Maria Sibylla melanjutkan keterampilan melukisnya dan membuat desain untuk pola sulaman.
Sebuah lukisan Merian yang diambil dari Metamorphosis insectorum Surinamensium
Merian pindah ke Suriname pada tahun 1699 bersama dengan putri bungsunya, Dorothea Maria. Ia bekerja di Suriname selama dua tahun sebelum akhirnya terpaksa pindah kembali ke Belanda karena wabah malaria.Selama di Suriname, Merian telah menjelajah dan menggambar beraneka ragam tumbuh-tumbuhan dan serangga asli Suriname. Karyanya ini kemudian diterbitkan di Belanda pada tahun 1705 dengan judul Metamorphosis Insectorum Surinamensium dan merupakan sumbangan terbesar Merian dalam bidang entomologi.
Maria Sibylla Merian wafat di Amsterdam pada tanggal 13 Januari 1717. Setelah kematiannya, putrinya Dorothea menerbitkan koleksi karya-karyanya yang berjudul Erucarum Ortus Alimentum et Paradoxa Metamorphosis dan menjadi salah satu barang buruan kolektor. Sepanjang hidupnya sendiri, Maria telah membuat ilustrasi metamorfosis lebih dari 200 spesies berbeda.
Sumber : Wilkipedia
Admin tidak bertanggung jawab atas semua isi komentar ,Mohon dipahami semua isi komentar dengan bijak