Tips Ini Bisa Jadi Resolusi Kesehatan Anda di 2015

Tips Ini Bisa Jadi Resolusi Kesehatan Anda di 2015
Dari diet Paleo hingga membiasakan minum sari apel sebelum menyantap makanan penutup.

Selamat datang 2015! Di awal tahun ini Anda tentunya dapat memulai berbagai hal baru dengan semangat baru.

Tak hanya itu, Anda juga sudah saatnya lebih berkomitmen untuk mewujudkan resolusi yang realistis untuk 2015. Begitu juga dengan resolusi kesehatan.

Ada bisa memulainya dengan resolusi kesehatan yang sederhana, tapi lebih mampu untuk diwujudkan sehingga manfaat kesehatan pun lebih dapat dirasakan.

Berikut lanjutan tips yang bisa Anda masukkan dalam resolusi kesehatan 2015:

Sudah saatnya mengucapkan selamat tinggal pada 2014, dan ucapkan selamat datang 2015. Namun, seringkali ada saja yang membuat kita menyesal, karena melalaikan beberapa resolusi yang kita buat seperti tahun-tahun sebelumnya.

Nah, sudah saatnya kita lebih berkomitmen untuk mewujudkan resolusi yang realistis untuk 2015. Begitu juga dengan resolusi kesehatan kita.

Sebaiknya mulailah dengan resolusi kesehatan yang sederhana, tapi lebih mampu untuk kita wujudkan sehingga manfaat kesehatan pun lebih dapat kita rasakan.

Berikut beberapa tips yang bisa Anda masukkan dalam resolusi kesehatan 2015:

1. Jadikan sarapan sebagai hal terpenting dalam memulai hari
Mungkin pada tahuh-tahun sebelumnya, kebiasaan sarapan masih sering kita lalaikan. Nah, mulai tahun baru ini kita harus benar-benar berkomitmen untuk menjadikannya suatu kewajiban sebelum memulai aktivitas.

Pasalnya, dua penelitian mengenai studi gizi melansiar manfaat dari sarapan yang dapat mengurangi risiko terkena berbagai penyakit dan memberikan manfaat kesehatan secara keseluruhan.

Penelitian pertama, seperti dilansir Medical Daily, menemukan bahwa melalaikan sarapan justru membuat seseorang terkena obesitas. Sedangkan penelitian kedua menemukan bahwa tidak sarapan justru meningkatkan kolesterol, kadar gula dalam darah, dan gangguan dalam metabolisme tubuh.

Jika Anda tak sempat sarapan di rumah, membawa bekal dan memakannya di perjalanan bisa menjadi pilihan.

2. Rutin hitung kalori dari makanan yang dikonsumsi
Jika Anda memiliki resolusi untuk menurunkan berat badan, maka dari sekarang Anda harus rutin menghitung kebutuhan kalori Anda dan menyesuaikannya dengan apa yang Anda konsumsi.

3. Melakukan aktivitas fisik dan makan tepat
Banyak latihan fisik yang popular pada 2014, sebut saja yoga, lari, bersepeda, dan masih banyak lagi. Nah, kemungkinan aktivitas ini juga masih diminati pada 2015. Namun, Anda harus pastikan bahwa aktivitas fisik yang dilakukan diimbangi dengan makan makanan yang tepat. Perbanyak buah dan sayur serta kurangi minuman yang menggunakan pemanis buatan.

4. Menggunakan pakaian ketat saat makan malam
Saat makan malam tentunya Anda akan tergoda dengan makanan yang terhidang. Padahal bisa jadi banyak makanan tak sehat yang justru dapat menimbulkan masalah obesitas atau penyakit kronis lainnya. Nah, dengan menggunakan pakaian ketat, postur tubuh Anda akan terlihat jelas. Anda akan lebih berhati-hati saat mengonsumsi makanan agar tak terlihat buncit yang merusak penampilan Anda.

5. Diet Paleo bisa jadi alternatif

Diet Paleo tercipta karena terinspirasi dari pola makan manusia zaman batu (paleolitikum) yang hanya mengonsumsi makanan seperti sayuran dan daging-dagingan yang organik. Dengan diet ini, maka makanan yang dikonsumsi hanyalah yang berasal dari alam tanpa tambahan zat aditif atau zat pengawet lainnya.

Bagi Anda yang ingin mengonsumsi makanan manis, maka dapat menggantinya dengan madu. Pada dasarnya diet ini adalah menghindari makanan olahan, produk susu, biji-bijian, kacang-kacangan, minyak, dan lemak. Apabila ingin memasak makanan, maka dapat menambahkan sedikit minyak. Selain itu konsumsi garam juga sangat diperhatikan dalam diet ini.

6. Kurangi konsumsi karbohidrat

Pemain NBA LeBron James dan Carmelo Anthony menjadi berita utama pada 2014 dengan perubahan drastis pada postur tubuhnya yang kini menjadi ramping. Kedua pemain NBA ini melakukan diet rendah karbohidrat, hasilnya James kehilangan 15 kilogram.

Nah, jika Anda menginginkan hal yang dialami James atau Carmelo, mulai kurangi asupan karbohidrat Anda, gantinya perbanyak sayur, buah-buahan serta makanan berprotein tinggi.

7. Makan 4-6 kali sehari

Jika selama ini, kita dibiasakan dengan kebiasaan makan tiga kali sehari, sebaiknya Anda ubah menjadi 4-6 kali sehari dengan catatan porsi yang lebih sedikit. Tentunya meski intensitas diperbanyak, Anda harus tetap mengurangi karbohidrat dan jadikan buah dan sayur sebagai camilan rutin Anda.

8. Minum sari apel (Vinegar) sebelum makanan penutup

Dr OZ merekomendasikan minum satu sendok teh sari apel sebelum mengonsumsi makanan penutup untuk mengubah cara tubuh memetabolisme gula. Namun, rekomendasi ini tentunya akan sulit untuk dilakukan semua orang di semua suasana. Alternatif lain adalah memastikan bahwa makanan penutup yang Anda makan menggunakan gula rendah kalori. (Medical Daily)