Penyakit Langganan Wanita | Apa saja penyakit langganan wanita? hmm berikut adalah 8 penyakit yang sering diderita oleh wanita zaman sekarang. ups ini ditinjau bukan dari segi medis ya namun lebih ke arah psikologis dan pastinya bukan dalam arti sebenarnya melainkan hanya untuk tujuan menghibur dan jokes atau saja loh. OK langsung aja ya?
1. Nangisuitis
Akibat terlalu sensitif. Gejalanya bibir cemberut,mata kedip-kedip. Efek sampingnya mata bengkak, saputangan banjir, hidung meler, bawaannya ngurung diri
2. Curhatitis A.
Penyakit ini bisa diobati dengan obat Tegaridol, OBH (Obat Berhati Hamba).
3. Curhatitis B
Bawaanya pengen nyerocos, Efek samping rahasia orang bisa bocor, terkena Nangisuitis. Penyakit ini bisa diarahkan positif jika ia bercuhatitisnya ke orang yang tepat, apalagi sama Tuhan.
4. Shoping Syndrome
Gejalanya pengen jalan mulu, mata melotot. Efek sampingnya lidah ngiler, mulut nganga, dompet jadi tipis. Jika sudah masuk stadium 4(parah banget) dompet cowoknya ikut tipis. Coba minum hematcold atau tablet PD (Pengendalian Diri).
5. Cerewetisme
Lebih parah dari Curhatitis B, tidak mengandung titik koma. Efek samping muncrat, telinga tetangga budek, dada cowoknya bisa jadi lebih halus karena sering mengelus. Lebih cepat makan pil dengar dan minum tablet bicara lebih diperlambat.
6. Lamanian Dandanitos
Pengennya diem depan cermin. Tangan kiri gatel-gatel pengen pegang sisir, tangan kanan kram-kram pengen teplok-teplok pipi pake bedak.
Efek samping: menor, telat, cowoknya berkarat, gak kebagean makanan.
Minum segera Sari Bawak (Bagi Waktu) dan Taperi (tambah percaya diri).
Buat cowok minum Toleransikipil 230 sendok sehari sesudah dan sebelum mandi.
7. Cemburunotomy
Gejala muka lonjong, tangan mengepal, alis menukik.
Coba cegah dengan obat sirup prasangka baik tiga sendok sehari, Pil pengertian dan tablet selidiki dahulu.
8. Ngambekilation
Gejala hampir sama dengan Cemburunotomy. Minum Sabaron dan Bersyukurinis.
Admin tidak bertanggung jawab atas semua isi komentar ,Mohon dipahami semua isi komentar dengan bijak