Tingkatkan Kualitas Diri

Tingkatkan Kualitas Diri |  PILIHAN DALAM HIDUP |  Accident Waiting to Happen (Mario Teguh) 

Jodoh itu banyak dan bertingkat-tingkat. Wanita yang baik diperuntukkan bagi laki-laki yang baik pula dan sebaliknya. Saat Anda menginginkan seseorang yang terbaik dan memiliki kualitas yang tinggi, sebenarnya Anda juga diharuskan untuk meningkatkan kualitas diri sendiri. Anda tidak mungkin dapat menarik perhatian seseorang jika pribadi Anda hanya dianggap sebelah mata oleh si dia. Tunjukkan bahwa Anda layak untuk menjadi sebuah pilihan yang baik bagi seseorang yang baik pula.

Seperti saat Anda dihadapkan pada pilihan untuk menentukan pribadi yang akan menjadi jodoh Anda. Anda akan mulai mencari cinta sejati. Tahukah Anda bahwa cinta yang sejati tidak akan Anda temui kecuali Anda yang mensejatikannya dan jodoh berarti bagaimana kita menjadikannya. Jika Anda telah dianugerahi seseorang yang baik dan berkualitas sesuai dengan harapan Anda namun Anda tidak merawatnya maka lama-kelamaan pasangan Anda tersebut akan ‘rusak’. Sia-sia saja bukan?

Oleh karena itu jika Anda telah menjadikan seseorang itu sebagai jodoh Anda, mulailah untuk mensyukuri kehadiran pasangan Anda di dalam kehidupan Anda. Jangan menilai pasangan dari penampilan tampan atau cantiknya, tapi fokuskanlah pikiran Anda untuk mensyukuri jiwa pasangan yang telah dihadiahkan Tuhan kepada Anda.

Accident Waiting to Happen (Mario Teguh)

Ini merupakan sebuah keadaan yang sedang menunggu terjadi dan bisa saja terjadi jika kita mau membuatnya terjadi. Tapi tidak selamanya accident yang dimaksud bermakna buruk dan menakutkan. Tetapi sukses pun bisa menunggu untuk terjadi.

Semua bergantung pada hukum universal sebab akibat. Jika kita berbuat kebaikan maka kebaikan pula yang akan kita terima. Atau, dan wanita yang baik diperuntukkan untuk laki-laki yang baik dan sebaliknya. Sehingga dapat menegaskan pribadi kita untuk melakukan hal-hal yang baik dan hidup dalam kebaikan.

Kecelakaan adalah masalah yang terjadi yang tidak diketahui sebelumnya. Jika kita diliputi kesedihan maka kita akan melihat sisi buruk dari suatu kejadian. Kejadian pun memiliki dua sisi yaitu derita dan harapan.

Accident waiting to happen adalah perilaku yang menghasilkan kita masuk ke dalam derita namun ada pula orang-orang yang masuk dalam keuntungan. Maka ingatlah bahwa tidak ada kata-kata yang tidak didengar, tidak ada tindakan yang tidak disaksikan, karena Tuhan lebih dekat dari urat nadi kita sendiri.

Banyak orang yang melatih dirinya untuk direndahkan, yang tidak diinginkan. Lalu bagaimana caranya untuk berhenti? Caranya ialah Anda harus berhenti dan jangan izinkan apapun yang tidak baik berulang. Yang menjadi tragis adalah orang yang berkuasa yang dihormati anak-anaknya mengulang-ngulang kalimat buruk tentang anaknya. Maka dari itu alangkah baiknya jika Anda bersedih atau marah tidak perlu ditunjukkan kepada orang lain. Jadilah orang yang selalu bergembira, sehingga bisa menjadi penggembira bagi orang lain.

PILIHAN DALAM HIDUP

Banyaknya pilhan yang kan membuat kita terkadang bingung menjalani hidup haruslah kita hadapi. Karena kita akan berhadapan dengan urusan ‘sebab-akibat’. Manakah yang lebih penting? Dalam jangka pendek jadilah akibat yang baik. Sedangkan dalam jangka panjang lebih baik memilih sebab. Sebab uang tidak lebih penting dari apa yang menjadikan Anda dibayar. Jika Anda lebih sering mengeluh tentang uang yang Anda dapatkan hari ini, itulah yang membuat uang Anda sedikit.

Akibat pun terbagi menjadi dua, yaitu celaka dan sukses. Jika Anda memilih sukses, cobalah Anda evaluasi apakah Anda bisa menjadi sebab kesuksesan? Oleh karena itu Anda harus memperhatikan perilaku Anda sendiri baik secara tindakan maupun perkataan. Secara tidak langsung hal-hal tersebut bisa mempengaruhi pekerjaan yang Anda lakukan. Misalnya orang yang selalu berkata-kata kasar dan suka memaki orang lain, itu sama saja membuat Anda tercebur ke dalam lubang ‘celaka’ tersebut.

Belajarlah dari orang-orang sukses yang berakibat baik pada hidupnya. Itu karena sebab-sebab yang mereka perbuat sebelumnya dilakukan dengan hati yang damai dan ikhlas untuk menjalani.