Avanzanation Journey 2014, Cara Avanza Buktikan Ketangguhan
Ketatnya persaingan pasar Low MPV (Multi Purpose Vehicle) nasional, tidak membuat takut pemain lama seperti Avanza untuk meladeni pendatang baru.
Ketatnya persaingan pasar Low MPV (Multi Purpose Vehicle) nasional, tidak membuat takut pemain lama seperti Avanza untuk meladeni pendatang baru.
Toyota selaku produsen Avanza tentu tak tinggal diam. Mereka terus melakukan strategi jitu agar mobil sejuta umat itu tak tergerus kompetitor.
Salah satunya kembali menggelar program Avanzanation, program apresiasi kepada pemilik Avanza yang sudah berlangsung sejak 2008.
Avanzanation 2014 akan digelar secara lebih luas dan besaran-besaran mulai 5 Februari sampai 8 Maret mendatang.
Dengan tema Avanzanation Journey 2014, program ini akan diisi berbagai kegiatan, mulai dari kegiatan CSR dalam bentuk pemberian bantuan untuk lingkungan hidup dan pendidikan, penyelenggaraan smart driving sampai touring ke melintasi pelosok Tanah Air.
Melalui tiga rute perjalanan, tim touring Avanza akan menjelajahi tidak kurang dari 25 provinsi di Indonesia. Bersamaan dengan itu, pertemuan komunitas akan digelar di 35 kota besar yang akan dilewati tim.
“Dukungan pelanggan selama ini telah mendorong kinerja Avanza meraih tidak kurang dari 40 penghargaan dan mendapat julukan sebagai Legenda Mobil MPV Keluarga Indonesia," kata Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM) Rachmat Samulo, Kamis 30 Januari 2014.
Terhitung sejak pertamakali diluncurkan 2004 lalu, angka penjualan Toyota Avanza di pasar dalam negeri sudah mencapai 1,1 juta lebih dan sedangkan ekspor sejak 2010 hingga 2013 sudah mencapai 114.981 unit.
Ajang Pembuktian
Dalam perjalanan kurang lebih sebulan, tim touring Avanza akan melintasi berbagai ragam kondisi infrastruktur jalan dan iklim di Indonesia.
Pilihan rutenya terlihat menantang, masing-masing punya tingkat kesulitan, sekaligus menggambarkan keragaman kondisi infrastruktur jalan di tanah air.
Rute I yang dijadwalkan start dari Banda Aceh, NAD, pada 5 Februari akan banyak menempuh perjalanan di daerah pergunungan kawasan jajaran Bukit Barisan, pulau Sumatera.
Perjalanan akan diwarnai tanjakan dan turunan serta belokan tajam yang sudah terkenal kesulitannya di kalangan pencinta otomotif.
Stabilitas saat melewati berbagai belokan serta tanjakan tajam sepanjang Rute I merupakan ujian berat yang harus dilalui Avanza, terutama di lintasan yang menembus jajaran Bukit Barisan seperti Banda Aceh-Medan, Medan-Siantar, Pekanbaru-Bukittingi-Padang, Bengkulu-Palembang-Bandar Lampung.
Kemudian dilanjutkan perjalan dari Potianak, Kalimatan Barat, pada 10 Februari menuju Singkawang, tim Rute II akan melintasi Kalimantan Tengah untuk sampai ke Samarinda di Kalimantan Timur, terus bergerak ke Banjarmasin, Kalimatan Selatan.
Menyeberang ke Surabaya, perjalanan akan mencapai finish pada 3 Maret di Jakarta melalui jalur Tengah dan Pantai Utara (Pantura), Madiun-Surakarta-Salatiga-Semarang-Jakarta.
Meski karakteristik lintasannya berbeda dengan Rute I, tim tuoring Rute II juga akan menghadapi tantangan tidak kalah berat. Sebagian besar lintasan, terutama di Kalimantan, akan menembus kawasan hutan lebat.
Salah satu tantangan terberat di lintasan ini adalah tanah yang kurang stabil sehingga jalannya banyak yberlubang dan digenangi air. Kemudian jalanan berlubang dipenuhi kubangan lumpur. Bisa diperkirakan, rute ini akan dihadang oleh medan perjalanan semi off road.
Untuk Rute III akan melintasi kawasan Indonesia Timur dan dijadwalkan pada 10 Februari dari Merauke, Papua. Tim akan menyeberang ke Manado, Sulawesi Utara.
Kemudian perjalanan dilanjutkan Tomohon dan masuk kota Gorotalo, Provinsi Gorontalo.
Dari provinsi paling utara ini, perjalanan akan dilajukan ke Palu, Sulawesi Tengah, dan kemudian masuk ke Mamuju, Sulawesi Barat. Dari Mamuju berlanjut ke Tanah Toroja, Sulawesi Selatan, dan kemudian ke Makassar.
Menyeberang ke Bali, perjalanan akan dilanjut ke Denpasar dan mengujungi sejumlah lokasi kota pariwisata dan dari Gilimanuk menyeberang ke Banyuwangi, Jawa Timur.
Kemudian bergerak ke Jember dan pergunungan Bromo, perjalanan dilanjutkan menyisiri kawasan Pantai Selatan melintasi Ponorogo, Wonogiri, Magelang, Jogyakarta, Pangandaran dan kemudian masuk ke Bandung dan berakhir di Jakarta pada 8 Maret.
Tak bisa dipungkuri Avanza Journey 2014 adalah bentuk pembuktian ketangguhan Avanza, sekaligus meyakin konsumen bahwa mobil ini handal dalam menghadapi berbagai ragam kondisi infrastruktur jalan dan iklim di Indonesia.
( http://otomotif.news.viva.co.id)
( http://otomotif.news.viva.co.id)
Admin tidak bertanggung jawab atas semua isi komentar ,Mohon dipahami semua isi komentar dengan bijak