5000 Aplikasi dari Indonesia Banjiri BlackBerry World
Setidaknya ada 5000 aplikasi lokal Indoensia yang membanjiri toko aplikasi resmi smartphone BlackBerry 10, yakni BlackBerry World. hal ini diungkapkan oleh Ardo Fadhola selaku Senior Product Manager BlackBerry South East Asia. Kehadiran aplikasi lokal ini dapat menarik perhatian konsumen secara signifikan.
Ardo mengatakan bahwa 5000 aplikasi lokal yang membanjiri BlackBerry World ini berasal dari 1500 pengembang aplikasi yang serius berkonsentrasi di platform sistem operasi BlackBerry 10. Perusahaan asal Kanada ini juga terus melakukan stimulasi dan dorongan agar aplikasi lokal terus berkembang dan membuat pengembang Indonesia populer di mata dunia.
Stimulasi dan dorongan yang dilakukan oleh BlackBerry Indonesia untuk mendorong pengembang terus berkarya ini salah satunya adalah mengadakan pertemuan, kompetisi, dan beberapa kegiatan yang mengarah pada pengembangan aplikasi.
"Ada lebih dari 5.000 aplikasi lokal dengan 1.500 developer yang serius untuk mengembangkan di BlackBerry 10. Beberapa aplikasi di antaranya sudah kita coba dorong untuk unjuk gigi di kancah global."
"Malahan ada salah satu aplikasi yang sudah kita dorong sejak awal. Salah satunya Soccer Ticker, itukan aplikasi hasil kejuaran Hackaton di Jakarta beberapa waktu lalu. Terus kita dorong di BlackBerry Jam Asia. Itu salah satu cara yang kita lakukan," kata Ardo Fadhola selaku Senior Product Manager BlackBerry South East Asia, seperti yang dilansir dari Detik (04/07/2014).
Seperti yang kita ketahui, sejak BlackBerry dipimpin oleh CEO John Chen, perusahaan tersebut mulai meningkatkan konsetrasi di pasar perangkat lunak untuk menarik perhatian konsumen. BlackBerry sendiri sudah menggandeng Foxconn untuk memasok perangkat keras atau hardware-nya.
Strategi yang digunakan oleh BlackBerry di bawah kendali CEO John Chen ini mulai memberikan hasil dan perusahaan asal Kanada ini mulai meraih keuntungan. (dangstars)
Admin tidak bertanggung jawab atas semua isi komentar ,Mohon dipahami semua isi komentar dengan bijak