Kepala BPS Provinsi Sumatera Utara, Syech Suhaimi mengatakan, inflasi terjadi karena adanya peningkatan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks pada kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 1.94 persen. Kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0.76 persen.
Perkembangan harga berbagai komoditas di Kota Medan pada Juni 2017
secara umum menunjukkan adanya peningkatan. Berdasarkan hasil pantauan
Badan Pusat Statistik (BPS) Juni lalu Kota Medan mengalami inflasi
sebesar 0.24 persen.
Kemudian kelompok kesehatan sebesar 0.32 persen, kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan inflasi sebesar 0.20 persen. Sedangkan kelompok bahan makanan mengalami deflasi sebesar 1.50 persen.
"Untuk kelompok sandang deflasi sebesar 0.84 persen, serta kelompok pendidikan, rekreasi, dan olah raga tidak mengalami perubahan indeks," katanya, Senin (3/7).
http://news.analisadaily.com
http://news.analisadaily.com
Admin tidak bertanggung jawab atas semua isi komentar ,Mohon dipahami semua isi komentar dengan bijak