Jaman dahulu orang-orang berpikir bahwa roh-roh jahat adalah penyebab sakit kepala. Namun saat ini kita mengetahui penyebabnya dengan lebih baik, dan meskipun anda masih merasakan seperti ada roh jahat pembawa malapetaka sedang berada di dalam tengkorak anda yang menyebabkan sakit tak tertahankan, penyebab dan pemicu sebenarnya seringkali adalah hal-hal dan aktivitas sehari-hari.
1. Bersantai
Menganggap remeh waktu bersantai ternyata bisa berdampak buruk bagi anda, begitu menurut para peneliti. Sakit kepala di akhir pekan? Itu mungkin karena aktivitas seminggu anda yang stress telah berakhir, sehingga tingkat hormon stress anda turun secara drastis. Hal ini menyebabkan pelepasan yang cepat dari neurotransmiter yang mengirimkan impuls ke pembuluh darah dan kemudian membesar, menyebabkan sakit kepala. Bebaskan rasa sakit kepala dengan tidak menunggu sampai akhir minggu untuk bersantai – luangkan beberapa waktu selama hari-hari kerja anda untuk jalan-jalan di luar atau mengikuti kelas yoga.
2. Telepon Anda
Jika anda pernah mendapati diri anda membungkuk sambil memainkan game di handphone anda selama berjam-jam, anda mungkin harus mengambil istirahat sejenak. Sinar layar handphone anda mengaktifkan retina dan saraf di belakang mata, yang dapat menyebabkan ketegangan mata dan rasa sakit di kepala – hal yang sama juga berlaku untuk laptop anda.
3. Petir
Merasa seperti kepala anda bergemuruh ketika ada petir di luar? Anda bukan satu-satunya yang mengalami. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Cephalalgia menemukan bahwa mereka yang sudah menderita sakit kepala kronis, risiko terkena sakit kepala meningkat 31 persen ketika petir menyambar dalam jarak 25 mil dari kediamannya. Risiko migrain pun meningkat menjadi 28 persen. Penelitian tersebut menunjuk pada beberapa alasan mengapa petir dapat menjadi penyebab sakit kepala, termasuk gelombang elektromagnetik yang dipancarkan dari petir, kenaikan polutan udara yang menyebabkan petir, dan pelepasan spora jamur. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan hubungan yang tepat.
4. Percekcokan
Kemarahan dapat menyebabkan otot-otot di bagian belakang kepala dan leher menjadi tegang, mengarah ke sakit kepala. Anda juga cenderung untuk mengambil napas pendek ketika anda cemas, sehingga oksigen yang masuk ke dalam tubuh berkurang, pembuluh darah menjadi menyempit dan menyebabkan nyeri kepala. Berikutnya jika anda merasa mencapai titik didih anda, ambil napas dalam-dalam dan fokus pada melepaskan ketegangan di leher dan kepala.
5. Periode Bulanan Anda
Tamu bulanan anda keluar untuk membuat anda menderita, sehingga cukup untuk membuat anda berhenti dari kelas olahraga. Penurunan estrogen tepat sebelum masa haid, menyebabkan pembuluh darah membesar dan otot menjadi kejang, bisa berada di balik sakit kepala yang anda derita. Antara 50 sampai 75 persen wanita yang memiliki migrain akan menderita migrain terkait dengan siklus menstruasi mereka.
6. Tas Anda
Siapa sangka ternyata tas yang anda bawa bisa menjadi salah satu penyebab sakit kepala. Jika tas anda memiliki berat lebih dari sepuluh kilogram, itu mungkin akan menyebabkan ketegangan di leher … yang mengarah pada sakit kepala. Seimbangkan beban, bawalah tas dan kantong lainnya, masing-masing satu di bahu jika anda akan berjalan untuk sementara waktu.
7. Dehidrasi
Para ahli mengatakan bahwa tidak minum cukup air dapat menyebabkan pembuluh darah di otak menyempit, mengurangi pasokan darah dan oksigen ke otak, yang tentu saja akan menyebabkan sakit kepala. Merasa haus sebenarnya cara tubuh memberitahu anda bahwa anda sudah mengalami dehidrasi, jadi pastikan anda menenggak air sepanjang hari.
8. Kursi Anda
Kursi rata-rata dibuat untuk orang dengan tinggi 170 cm. Jika itu tidak menggambarkan anda, maka mungkin kursi terlalu besar bagi anda, menyebabkan ketegangan pada punggung bagian atas, bahu, dan leher, sehingga memicu sakit kepala. Jika anda menghabiskan delapan jam sehari di kursi kantor, pastikan itu nyaman untuk anda – misalkan menambahkan dudukan punggung bawah sehingga seluruh punggung anda terkena sepenuhnya sandaran kursi, dan sesuaikan ketinggian sehingga lutut anda memiliki tingkat sedikit lebih rendah dari pinggul anda.
9. Olahraga
Meskipun olahraga kardio secara teratur baik untuk rasa sakit, meningkatkan aliran darah ke otak dan menghilangkan ketegangan, namun hingga 70 persen penderita sakit kepala kronis justru merasa sakit ketika mereka berolahraga. Jadi apa masalahnya? Hal ini tergantung pada bagaimana anda berolahraga – dua penyebab utama sakit kepala akibat olahraga adalah berlari tiba-tiba dan pernapasan yang tidak benar. Jauhkan sakit kepala di awal dengan melakukan pemanasan sebelum olahraga, dan turunkan intensitas latihan anda jika anda tidak bisa melaluinya tanpa terengah-engah sepanjang waktu.
10. Seks
‘Tidak malam ini sayang, itu akan memberi saya sakit kepala’. Bagi sebagian orang, seks atau orgasme dapat menjadi penyebab sakit kepala. Para ahli belum mengetahui persis mengapa hal ini terjadi, tapi mereka berspekulasi bahwa mungkin karena tekanan dan kontraksi otot di kepala dan leher saat berhubungan seks, atau mungkin peningkatan tekanan darah dan denyut jantung selama orgasme.
11. Perubahan Cuaca
Jika anda merasa seperti mendapatkan sakit kepala setiap kali hujan atau perubahan suhu, mungkin tidak kebetulan. Perubahan tekanan yang menyebabkan perubahan cuaca juga diduga memicu perubahan kimia di otak, iritasi saraf dan menjadi penyebab sakit kepala bagi beberapa orang.
12. Batuk
Meski tidak umum, bagi sebagian orang, batuk dengan intensitas tinggi cukup untuk memicu sakit kepala. Ini disebut sakit kepala karena batuk primer dan mungkin disebabkan oleh peningkatan tekanan di kepala. Mengalami juga pusing atau pingsan? Ini mungkin gejala sakit kepala karena batuk sekunder, suatu kondisi yang lebih serius yang kadang-kadang disebabkan oleh cacat dalam tengkorak atau otak kecil atau kelemahan di salah satu pembuluh darah di otak, jadi segeralah pergi memeriksakan diri ke dokter.
13. Makanan tertentu
Coklat, keju, wine. Sebuah daftar makanan favorit atau pemicu migrain? Ketiga jenis makanan tersebut telah diketahui menjadi penyebab sakit kepala, jadi hati-hati dalam mengkonsumsinya.
Banyak orang salah kaprah tentang sakit kepala, seperti menelan obat sakit kepala untuk meredakan nyeri yang dialami, yang sebetulnya tidak banyak membantu. Sakit kepala adalah akibat dari suatu masalah, sehingga anda harus menemukan pemicunya terlebih dahulu untuk dapat melakukan penanganan yang tepat.
Semoga artikel penyebab sakit kepala diatas bermanfaat untuk anda.
Admin tidak bertanggung jawab atas semua isi komentar ,Mohon dipahami semua isi komentar dengan bijak